Sekertaris Kota Palu Hadiri Peringatan HAM Se Dunia di Bangsal Garuda Kemenkumham Sulteng

PALU - Tema peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) se Dunia tahun 2021 bertajuk 'Equality  Reducing Inequlities, Advancing Human Rights” sebagai tema hari HAM se-dunia ke-73.

Peringatan hari HAM Se Dunia dilaksanakan serentak untuk kegiatan di sulteng, dilaksanakan di Bangsal Garuda Kanwil Kemenkumham Sulteng pada Jumat 10-12-2021 pukul 14.45 wita.

Baca juga: Ditjen IKP dan Biro Humas Kementerian Kominfo Gelar Bimtek Penulisan Siaran Pers

Sekda Kota Palu H.Asri, S.H didampingi Kabid Data dan Informasi Bappeda Kota Palu Tjaturanto Mardi Arijo Gutomo, S.E M.M menghadiri acara peringatan hari HAM se Dunia. 

Hadir pula Kakanwil Kemenkumham Sulteng, Lilik Sijandi, B.C, IP, S.I.P, M.Si, pejabat provinsi sulteng, Forkopimda dan stakeholder terkait lainnya.

Baca juga: Berpakaian Kebudayaan Melayu, Pemuda dan Pemudi di Patani Sambut Hari Raya Idul Fitri 1443H

Pada kesempatan tersebut juga diberikan penghargaan kepada Pemkot Palu atas pelaporan aksi HAM daerah tahun 2021, termasuk juga penghargaan yang sama kepada kabupaten lainnya.

Penyerahan penghargaan juga diberikan kepada  unit pelaksana teknis jajaran Kanwil Kementerian Hukum dan Ham Sulawesi Tengah sebagai unit pelaksana teknis yang telah melaksanakan pelayanan publik berbasis ham tahun 2021.

Baca juga: Kepala BPJN Sulteng Serah Terimakan Hibah Jembatan Gantung ke Pemkab Sigi

Yakni pada Lembaga pemasyarakatan kelas iia palu, Lembaga pemasyarakatan kelas 2b Ampana, Lembaga pemasyarakatan kelas 2b Toli-Toli 

Lembaga pemasyarakatan kelas III Kolonodale, Lembaga pemasyarakatan kelas II Leok, Lembaga pemasyarakatan perempuan kelas III Palu, Lembaga pembinaan khusu anak kelas II Palu. 

Baca juga: Kasal Resmikan Monumen TNI AL di Taman Kota Caruban Asti Madiun

Rumah tahanan negara kelas 2a Palu, Rumah tahanan negara kelas IIb Poso, Balai Pemasyarakatn kelas II Palu, Balai Pemasyarakatan kelas II Luwuk, Kantor imigrasi kelas 1 TPI Palu. 

Dokumentasi Pimpinan Setda Kota Palu:Yusuf, Protokol Buyung.

Baca juga: Antusias Penonton Indonesia Bertutur di Hari Ketiga Magelang